ARTI DAN MAKNA LAMBANG PEMERINTAH KOTA PANGKALPINANG
- Senin, 22 Februari 2021
- 0
1. Makna warna dalam
lambang daerah :
•Biru : Berarti Kesetiaan
•Warna Alam : Berarti Keaslian
•Merah : Berarti Keberanian/Keperwiraan
•Hijau : Berarti Kesuburan/Kemakmuran
•Kuning : Berarti Keluhuran/Keagungan
•Putih : Berarti Kesucian
• Hitam Berarti : Kokoh dan Kuat
2. Makna bentuk dan motif
yang terkandung dalam lambang daerah
A. MOTIF
· Lingkaran bola
dunia dengan grafis luar bewarna timah
· Pohon Pinang,
keseluruhan bewarna hijau yang beruas sembilan berwarna kuning, tumbuh tegak
lurus dengan daun pucuknya menjulang keatas, berjumlah sembilan pelepah,
terdiri atas satu pucuk pelepah, empat pelepah disebelah kanan dan empat
pelepah disebelah kiri dengan masing-masing pelepah memiliki tujuh belas helai
daun yang semampai.
· Tugu kemerdekaan
bewarna putih (warna alami) dengan tujuh belas undakan (tingkatan) bergaris warna
hitam (warna alami), lengkap dengan yoni dan linggannya.
· Padi yang sedang
menguning berjumlah lima puluh tujuh butir dan kapas berjumlah tujuh belas
kuntum dengan warna alami yang tangkainya bersatu dibelakang pangkal/tampuk
pohon pinang.
· Tudung saji,
bewarna merah (warna alami) dengan tujuh belas bilah yang satu oleh garis
berwarna kuning dnegan tampuk tudung saji berbentuk bintang dalam lingkaran
dengan tiga warna yaitu merah, kuning dan hijau serta pada bagian lingkaran
tepi tudung saji berwarna kuning.
· Langit dalam
lingkaran bola dunia berwarna biru muda (biru langit) yang cerah.
· Lautan dalam
lingkaran bola dunia bewarna biru laut.
B. MAKNA LAMBANG
· Logo daerah
berbentuk perisai persegi lima bewarna biru dengan garis tepi kuning keemasan,
melambangkan : pencerminan kesetiaan untuk menjunjung tinggi semboyan Bhinneka
Tunggal Ika
· Perisai bersegi
lima, melambangkan; bahwa Kota Pangkalpinang dan Masyarakatnya menjungjung
tinggi dasar falsafah Negara Pancasila.
· Lingkaran Bola
Dunia dengan garis luar bewarna timah melambangkan; Pangkalpinang sebagai kota
berlatar belakang histori pertimahan, berada dalam tataran global serta dalam
kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia juga merupakan lambang masyarakat
Pangkalpinang.
·
Pohon pinang, melambangkan; asal usul nama (toponim) dan sejarah
Pangkalpinang serta kemauan kuat masyarakat Pangkalpinang untuk selalu menjaga
hubungan antar sesama manusia dengan alam dan dengan sang pecipta. Pohon pinang
juga merupakan lambang masyarakat Pangkalpinang yang baik budi pekerti,jujur,
serta memiliki derajat tinggi, bersedia melakukan suatu pekerjaan dengan hati
terbuka dan bersungguh-sungguh.
·
Padi dan kapas, melambangkan; motivasi dan semangat persatuan seluruh
lapisan masyarakat dalam upaya pemberdayaan sumber daya Kota Pangkalpinang
untuk masyarakat dalam upaya pemberdayaan sumber daya kota Pangkalpinang untuk
mencapai masyarakat yang adil makmur, sejahterah, mandiri, dan martabat.
·
Tudung Saji melambangkan; masyarakat religius yang berbudaya selalu
bergotong royong dan jug amelambangkan, bahwa pemerintah kota Pangkalpinang
adalah pelindung dan pengayoman masyarakat.
·
Tugu Kemerdekaan, melambangkan; daya cipta,kemegahan, daya juang,
semangat persatuan, nasionalisme, dan patriotisme masyarakat Pangkalpinang sebagai
bagian dari bangsa indonesia yang merdeka yang bebas dari belenggu penjajahan.
·
Lukisan langit dan laut melambangkan; letak geografis kota Pangkalpinang
yang startegis dan sebagai ibukota Propinsi Kepulauan Bangka Belitung serta
malembangkan sumber-sumber potensi kemakmuran daerah seperti perdagangan dan
jasa.
·
17 Bilah Tudung Saji, 17 helai daun pinang, 9 Ruas Batang Pinang, 9
Pelepah Daun Pinang, 17 Undakan Tugu Kemerdekaan, 17 Huruf Pangkal Kemenangan,
17 Kuntum Kapas, 57 Bulir Padi menggambarkan angka-angka 17,9,17,57 menegaskan
saat terbentuknya Pangkalpinang pada tanggal 17 September 1757.
(Tulisan ini dikutip dari Website https://website.pangkalpinangkota.go.id dalam rangka untuk mensosialisasikan kepada
seluruh lapisan masyarakat agar mengetahui arti dan makna Logo Pemerintah Kota
Pangkalpinang tersebut)
· Pohon Pinang,
keseluruhan bewarna hijau yang beruas sembilan berwarna kuning, tumbuh tegak
lurus dengan daun pucuknya menjulang keatas, berjumlah sembilan pelepah,
terdiri atas satu pucuk pelepah, empat pelepah disebelah kanan dan empat
pelepah disebelah kiri dengan masing-masing pelepah memiliki tujuh belas helai
daun yang semampai.
· Tugu kemerdekaan
bewarna putih (warna alami) dengan tujuh belas undakan (tingkatan) bergaris warna
hitam (warna alami), lengkap dengan yoni dan linggannya.
· Padi yang sedang
menguning berjumlah lima puluh tujuh butir dan kapas berjumlah tujuh belas
kuntum dengan warna alami yang tangkainya bersatu dibelakang pangkal/tampuk
pohon pinang.
· Tudung saji,
bewarna merah (warna alami) dengan tujuh belas bilah yang satu oleh garis
berwarna kuning dnegan tampuk tudung saji berbentuk bintang dalam lingkaran
dengan tiga warna yaitu merah, kuning dan hijau serta pada bagian lingkaran
tepi tudung saji berwarna kuning.
· Langit dalam
lingkaran bola dunia berwarna biru muda (biru langit) yang cerah.
· Lautan dalam
lingkaran bola dunia bewarna biru laut.
B. MAKNA LAMBANG
· Logo daerah
berbentuk perisai persegi lima bewarna biru dengan garis tepi kuning keemasan,
melambangkan : pencerminan kesetiaan untuk menjunjung tinggi semboyan Bhinneka
Tunggal Ika
· Perisai bersegi
lima, melambangkan; bahwa Kota Pangkalpinang dan Masyarakatnya menjungjung
tinggi dasar falsafah Negara Pancasila.
· Lingkaran Bola
Dunia dengan garis luar bewarna timah melambangkan; Pangkalpinang sebagai kota
berlatar belakang histori pertimahan, berada dalam tataran global serta dalam
kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia juga merupakan lambang masyarakat
Pangkalpinang.
·
Pohon pinang, melambangkan; asal usul nama (toponim) dan sejarah
Pangkalpinang serta kemauan kuat masyarakat Pangkalpinang untuk selalu menjaga
hubungan antar sesama manusia dengan alam dan dengan sang pecipta. Pohon pinang
juga merupakan lambang masyarakat Pangkalpinang yang baik budi pekerti,jujur,
serta memiliki derajat tinggi, bersedia melakukan suatu pekerjaan dengan hati
terbuka dan bersungguh-sungguh.
·
Padi dan kapas, melambangkan; motivasi dan semangat persatuan seluruh
lapisan masyarakat dalam upaya pemberdayaan sumber daya Kota Pangkalpinang
untuk masyarakat dalam upaya pemberdayaan sumber daya kota Pangkalpinang untuk
mencapai masyarakat yang adil makmur, sejahterah, mandiri, dan martabat.
·
Tudung Saji melambangkan; masyarakat religius yang berbudaya selalu
bergotong royong dan jug amelambangkan, bahwa pemerintah kota Pangkalpinang
adalah pelindung dan pengayoman masyarakat.
·
Tugu Kemerdekaan, melambangkan; daya cipta,kemegahan, daya juang,
semangat persatuan, nasionalisme, dan patriotisme masyarakat Pangkalpinang sebagai
bagian dari bangsa indonesia yang merdeka yang bebas dari belenggu penjajahan.
·
Lukisan langit dan laut melambangkan; letak geografis kota Pangkalpinang
yang startegis dan sebagai ibukota Propinsi Kepulauan Bangka Belitung serta
malembangkan sumber-sumber potensi kemakmuran daerah seperti perdagangan dan
jasa.
·
17 Bilah Tudung Saji, 17 helai daun pinang, 9 Ruas Batang Pinang, 9
Pelepah Daun Pinang, 17 Undakan Tugu Kemerdekaan, 17 Huruf Pangkal Kemenangan,
17 Kuntum Kapas, 57 Bulir Padi menggambarkan angka-angka 17,9,17,57 menegaskan
saat terbentuknya Pangkalpinang pada tanggal 17 September 1757.
(Tulisan ini dikutip dari Website https://website.pangkalpinangkota.go.id dalam rangka untuk mensosialisasikan kepada
seluruh lapisan masyarakat agar mengetahui arti dan makna Logo Pemerintah Kota
Pangkalpinang tersebut)